Mulai dari diri sendiri, Mulai dari hal yang kecil, dan Mulai dari sekarang....!!! -aa Gym-

Sabtu, 28 Juli 2012

Sukses Adalah


Jumat, 27 Juli 2012 jam 11.07-an
 
Sebenarnya kondisi malam ini sudah siap mau tidur apalagi melihat ponakan yang sudah “khusuk” alias tidur pulas dari jam 9-an tadi. Tetapi tak tahu agak tumben-tumbenan juga dipikiranku terpampang penasaran tentang seluk beluk “sukses” dan ingin menulis sejadi-jadinya. Yaaaa, setiap orang hampir aku yakin maunya pasti sukses dalam hidupnya. Tetapi tidak semua dari orang yang ingin sukses itu bisa sukses dalam menaklukkan tantangan dalam perjalanan menuju sukses.
Menurutku sebuah kesuksesan itu telah dipaketkan dengan tantangan, dua hal itu ada sepaket tidak bisa hanya memilih salah satu saja. Sukses itu menurutku unik juga kok, ada orang yang bisa membeli motor dianggap sudah sukses, tetapi ada juga yang menganggapnya biasa-biasa saja. Menurutku juga penilaian sukses yang sebenarnya itu adalah diri kita sendiri. Sebagai contoh saja ketika lebaran di masyarakat kita ada tradisi mudik, tak jarang kita jumpai pemudik yang pulang kampong dengan kendaraan roda empat super mewah. Kira-kira tetangga di kampong bagaimana responnya?? Aku hampir yakin kebanyakan dari mereka bilang bahwa pasti pemudik tadi sudah sukses. Tapi apakah sukses beneran?? Kalau ternyata mobil tadi didapatkan dari menyewa gimana?? Ahhhh, sudahlah pokoknya seperti itu, hehe. Intinya sukses itu diri kita sendiri yang sebenarnya tahu, bukan orang lain.
Ada pertanyaan menggelitik di pikiranku malam ini, yaitu bagaimana kalau kita sudah dijamin sukses?? Jujur aku bingung untuk menjawab hal itu padahal indah sekali lhoo. Apalagi gratis lagi, hehe.. Tapi aku mencoba mengira-ira kalau kita dijamin sukses mungkin akan diam saja di  rumah atau dimana saja tanpa adanya dorongan untuk berkembang lebih, lawong sudah dijamin sukses gimana lagi. Dan hidupnya pun kayaknya tidak  enak deh, kurang ngreget gitu lohh. Laaa pasti sukses e, hehe. Mau mulai usaha, terbelesit pikiran “ah kenapa usaha segala sih, udah sukses kok”, mau ini itu pasti akan dihantui dengan terjaminnya menjadi orang sukses itu. Kalau menurutmu gimana seumpama sudah dijamin sukses?? Hayoo gimana hayooo..
Dari ilustrasi di atas aku hanya ingin menyampaiakan bagaimana sebenarnya perjuangan yang kita lakukan sampai detik ini demi kesuksesan itu sangat indah kawan. Bagaimana ada fase tidak sulit, sulit, dan sangat sulit tetapi bisa kita lewati dengan daya juang. Dan kitapun belum mempunyai jaminan menjadi orang sukses sehingga kita bisa mengoptimalkan kemampuan kita untuk menuju sukses versi kita sendiri. Pastinya dengan ngotot kita mau melampoi sukses versi kita itu.
Yaa, bersyukurlah kawan karena kita masih bisa menikmati segala hal dari a sampai z bahkan lebih yang berhubungan dengan pencapaian sukses ada jatuh-bangun, tersenyum-menangis, menantikan-mengabaikan, dan buanyak lagi. Buat kita semua beranilah untuk sukses  dan menyukseskan versi kita tetapi dalam sisi yang positif.
Jadi nikmati segala bentuk rintangan dalam rangkaian hidup kita ini dengan penuh syukur sehingga kesuksesan bisa kita lampaui dengan daya juang. Jangan pernah merasa sudah matang, karena buah yang matang itu tak lama kemudian akan membusuk. So jadilah seperti buah yang masih muda nan segar yang senantiasa akan mematangkan diri.
Kiranya coretanku cukup sekian, maaf bila banyak salah, terimakasih, dan semoga bermanfaat

Saudaramu, 27 Juli 2012


         Aang Fauzan
------------------------------------------------------------
Wah kalau ngomongin sukses, aku jadi teringat kisah ini. Dan akan coba aku sajikan ni (dari artikel Pak Andrie Wongso).

Berapa kali Anda mengalami kegagalan dalam hidup?
Kisah nyata berikut semoga bisa menginspirasi Anda untuk tetap bersemangat mewujudkan semua impian Anda.
Pada tahun 1831 ada seorang pemuda yang mengalami kebangkrutan dalam usahanya. Setahun kemudian ia kalah dalam pemilihan dewan tingkat lokal. Tahun berikutnya ia kembali mengalami kebangkrutan. Kemudian dua tahun selanjutnya istrinya meninggal. Setahun kemudian ia hampir masuk rumah sakit jiwa. Kemudian pada tahun 1837 ia kalah dalam sebuah kontes pidato. Lantas, tiga tahun berikutnya ia kalah dalam pemilihan anggota senat, ia juga kembali kalah untuk duduk sebagai dalam kongres pada tahun 1842. Ia gagal lagi saat mencoba pada tahun 1848 dan 1855.
Tapi ia terus maju dan kembali gagal saat mencalonkan diri jadi wakil presiden pada tahun 1856. Saat mencoba masuk senat pada 1858 ia kalah lagi. Tapi, dengan keyakinan kuat, ia akhirnya justru jadi presiden pada tahun 1860.
Orang yang tak kenal putus asa itu adalah Abraham Lincoln, Presiden Amerika Serikat.
-------------------------------------------------------------------

Dan ini ada hal menarik, kiranya bisa jadi bacaan dalam menuju kesuksesan kita. Langsung saja..

Before you speak, listen.
Before you write, think.
Before you spend, earn.
Before you invest, investigate.
Before you criticize, wait.
Before you pray, forgive.
Before you quit, try.
Before you retire, save.
Before you die, give.


Sebelum bicara, dengarkan dulu.
Sebelum menulis, pikirkan dulu.
Sebelum bisa menghabiskan, dapatkan dulu.
Sebelum berinvestasi, selidiki dulu.
Sebelum mengkritik orang, tunggulah dulu sebentar.
Sebelum berdoa, maafkan dulu.
Sebelum berhenti sama sekali, cobalah dulu.
Sebelum pensiun, menabung dulu.
Sebelum meninggal, berbagilah kepada yang memerlukan.

Dikutip dari William Arthur Ward (1921-1994)
*) Penulis dan Pujangga asal AS
-----------

Melihat ke atas: memperoleh SEMANGAT untuk maju.
Melihat ke bawah: BERSYUKUR atas semua yang kita miliki.

Melihat ke samping: untuk semangat kebersamaan.
Melihat ke belakang: sebagai pengalaman berharga.

Melihat ke dalam: untuk INTROSPEKSI diri.
Melihat ke depan: untuk menjadi LEBIH BAIK dengan optimisme; walaupun hanya dengan segenggam harapan.. mari kita melangkah ke depan dengan pasti! :)

Salam sukses, luar biasa!!
#WisdomQuote

0 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites