Tidak jarang kita
menemukan kios-kios di pinggir jalan atau dimana pun yang menyediakan jasa
percetakan piala. Dari keberadaan kios-kios tersebut kita bisa mengetahui harga
untuk memesan sebuah piala dari harga yang sangat mahal hingga harga yang
sangat terjangkau. Selain itu kita juga masih sangat dimungkinkan untuk
melakukan negosiasi mengenai harga sebuah piala di kios-kios tadi.
Sekarang pertanyaan
yang layak menerjang pikiran adalah apakah harga piala itu akan tetap sama
ketika piala tersebut telah diboyong oleh sang juara?? Tentunya piala yang
sekarang sudah tidak bisa lagi dinilai dengan uang, kenapa?? Karena nilai
material dalam bentuk uang yang dikeluarkan oleh panitia untuk membeli piala
tersebut sekarang sudah berganti menjadi nilai kebahagiaan dan kebanggaan yang
terkandung di piala tersebut. Dan piala tersebut akan tercatat dalam sejarah
bahwa sudah berhasil dibawa pulang oleh sang juara.
Untuk lebih mempertegas
lagi ilustrasinya sebagai berikut. Karena masih ada sedikit nuansa euro 2012
maka saya akan mencoba mengambil ilustrasi dari situ. Dan ini dia, saya cukup
yakin kalau CR7 (Cristiano Ronaldo) dengan uang pribadi hasil dari berbagai
macam penghasilan mampu membeli piala euro 2012 yang menjadi simbol kemenangan.
Dengan catatan piala tersebut masih berada di tempat percetakan dan
percetakannya mau mencetak atau belum diboyong Spanyol. Karena kita tahu bahwa CR7 adalah salah satu
pesepakbola yang memiliki gaji diurutan teratas sedunia untuk sekarang ini. Ini
akan berbeda ketika piala tersebut sudah diraih oleh Spanyol setelah
menaklukkan Itali 4-0. Kenapa?? Karena sekarang CR7 sudah tidak sanggup lagi
membayar dengan uangnya yang melimpah untuk seolah-olah tim CR7 lah yang meraih
piala tersebut. Bahkan semua rekan-rekan CR7 di tim Portugal kalau uang mereka
digabung untuk “membeli” piala yang diraih Spanyol tetap tidak bisa. Hal ini
dikarenakan CR7 dan rekan-rekan satu timnya tidak bisa membayar sejarah dengan
uang supaya diakui menjadi juara. Coba bayangkan secara sederhana saja,
mampukah CR7 cs dengan uangnya yang sudah melimpah untuk membayar setiap orang
di dunia ini supaya mengakui secara iklas CR7 cs menjadi juara euro 2012??
Pasti tidak bisa!!! Sule saja mungkin akan bilang “ooooo, tidak bisaaaa”hehe. Ada
satu lagi ni, menyangkut prestasi siswa SD. Kebanyakan siswa-siswa SD yang
menjadi juara pararel se-sekolahnya akan
diberikan hadiah oleh pihak sekolah. Dan hadiah itu kemungkinan besar “hanya”
buku, pensil, penghapus, atau alat tulis lainnya. Dan saya hampir yakin kebanyakan
siswa yang juara itu sanggup membeli buku,pensil, dan alat tulis seperti
dihadiahnya dengan menyisikan uang sakunya hari demi hari ataupun secara
spontan langsung minta orang tuanya. Tetapi siswa yang cerdas tidak akan
melihat nominal hadiahnya yang berbandrol pada level “hanya” tadi. Tetapi mereka
lebih memaknai perjuangannya untuk menerima hadiah spesial dari sekolah karena
berhasil juara pararel se-sekolah yang notabennya hal ini tidak bisa dinikmati
oleh setiap siswa SD. Jadi akan timbulah kebanggaan dan kegembiraan yang
melambung tinggi.
Dari uraian di atas saya hanya ingin semakin
membuka pikiran kita semua terhadap sebuah simbol kemenangan yang ternyata
tidak bisa diukur dengan uang lagi. Sebab nilai material yang tadinya ada di simbol
tersebut akan berubah wujud menjadi nilai kegembiraan dan kebanggaan yang luar
biasa. Sehingga diharapkan ketika kita menjalani kompetisi kebaikan dalam kehidupan
ini akan selalu berupaya secara maksimal untuk keluar menjadi sang juara tanpa
harus itung-itungan terhadap hadiah yang didapatkan.
Cukup segini dulu, maaf
bila ditemukan banyak kekurangan, terimakasih, dan semoga bermanfaat.
Saudaramu, 13 Juli 2012
Aang
Fauzan
0 komentar:
Posting Komentar