Mulai dari diri sendiri, Mulai dari hal yang kecil, dan Mulai dari sekarang....!!! -aa Gym-

Minggu, 01 September 2013

Mau Dibawa Seperti Apa Diri Ini



Ada ungkapan yang menarik kurang lebih seperti ini “apabila kita bersama dengan penjual minyak wangi maka kita akan terkena bau wanginya dan bila kita bersama dengan seorang pande besi maka kita akan terkena percikan apinya”.
Memang kehidupan ini me-WAJIB-kan kita untuk selalu berada di “lingkungan”. Tidak mungkin seorang manusia bisa hidup tanpa “lingkungan”. Lhaahhh dengan kondisi seperti ini kitapun juga mempunya HAK dengan lingkungan donkkk. Yaitu hak untuk memilih lingkungan yang seperti apa. Dan yang menjadi pertanyaan adalah, apakah sudah cakapkah kita memaksimalkan hak itu?? Ehmmzzz…
Memang benar kalau lingkungan adalah suatu hal yang tidak bisa “terlihat” secara kasat mata, tapi efeknya sangat bisa terlihat jelas dengan mata kita.
Hal yang paling mempengaruhi “warna” lingkungan menurut saya adalah corak kekhasan yang dominan dari manusia penghuni lingkungan tersebut. Di lingkungan A suatu istilah yang biasanya menjadi bahan becandaan, tetapi sangat mungkin istilah itu akan menjadi hal yang kurang sopan atau memacu kemarahan seseorang di lingkungan B.
Pola pikir seseorang pun juga sangat dipengaruhi oleh lingkungan yang sering orang itu temui. Sebagai contoh seseorang yang datang ke suatu lingkungan katakan lingkungan Z dengan menggebu-ngebu untuk mencapai tujuan yang telah ia rencanakan sejak lama. Tetapi di lingkungan Z tersebut, orang tadi telah terkena “sihir” yang melenakan. Dan tanpa sadar orang tadi pun tak berdaya mengikuti alur di lingkungan Z. Sehingga maksud utama untuk mencapai tujuan di lingkungan Z pun belum sempat ia mulai. Karena pola pikirnya sudah berubah drastis mengikuti pola pikir sebagian besar manusia di lingkungan Z. Yang notabennya sebagian besar manusia di lingkungan Z adalah manusia yang sering hura-hura, bermalas-malasan, tongkrong yang kurang berguna, dll.
Tetapi saya juga sangat salut dengan orang atau beberapa orang yang bisa menghadirkan suasana lebih tentram di dalam lingkungan yang “semrawut” atau kacau balau. Sungguh itu menurut saya adalah sebuah pencapaian luar biasa dalam hidup seseorang. Jadi sangat jelas bahwa orang yang seperti ini adalah orang yang sangat ditunggu kehadirannya oleh masyarakat dimanapun juga. Karena orang seperti ini adalah orang yang sudah menyadari tentang tujuan dari hidup ini, yaitu bisa bermanfaat untuk orang lain.
Dari pantauan saya ketika seseorang telah membekaskan sebuah manfaat untuk orang lain maka akan timbul efek dari manfaat itu yaitu berupa rasa yang akan mengantarkan kedua belah pihak itu untuk selalu silih berganti menebarkan manfaat ke satu sama lainnya dan tidak menutup kemungkinan untuk berlanjut ke anak-cucu dst. Jadi semakin kita banyak menebarkan manfaat ke orang lain maka semakin banyak juga orang lain yang menebarkan manfaat untuk kita.
Pasti kita akan senang ketika kita mendengar banyak orang mengatakan kalau kita bisa bermanfaat untuk sesama dan sebaliknya kita pasti sangat tidak senang mendengar banyak orang mengatakan kalau kita perusak kehidupan orang lain. Semua manusia normal, saya kira akan sepakat dengan hal itu.
Ingat manfaat yang diberikan oleh seseorang itu tidak akan hilang walaupun orang yang menebarkan manfaat itu telah tiada.

by: AangFauzan

0 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites